Posts

Fenomena Sosial di Era Digitalisasi

Image
           Tentang Literasi  Martha C. Pengington ( 1996:186 ) mengatakan bahwa, secara fakta dokumen tertulis dapat survive lebih lama dibandingkan manusia itu sendiri, karena bahasa tulisan mudah dipelihara dari generasi sesuatu ke generasi berikutnya. 

MENULIS MENJAGA BUDAYA LELUHUR

  MENULIS MENJAGA BUDAYA LELUHUR OLEH: EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos Terbesitkah dalam angan-angan, bahwa warisan leluhur itu selalu wajib dijaga dan dihormati. Sesuai kata bijak “kalau bukan kita lalu siapa lagi “ .   dengan adanya budaya masyrakat bisa berkembang dinamis, sesuai dengan peradabannya. jika kita merujuk pada beberapa ahli mengenai   istilah-istilah kebudayaan.     Ki Hajar Dewantara:  “Kebudayaan adalah buah budi manusia dalam hidup bermasyarakat” Koentjaraningrat, guru besar Antropologi di Universitas Indonesia:  “Kebudayaan adalah keseluruhan sistem, gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan cara belajar”. Dikutip dari https://coretanandrea.wordpress.com/2013/11/03 Jika berbicara budaya tentu tak habis-habisnya mengenai kebudayaan. Misalnya budaya gotong royong, adalah budaya nenek moyang masyrakat Indonesia ditanamkan sejak dahulu kala.   Sedangkan Masyarakat Lampung banyak ragam budaya

CARA GILA MENGAJAR GILA

  CARA GILA MENGAJAR GILA OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos         Dalam dunia pendidikan mengajar adalah kunci dalam penyampaian materi dari setiap bidang study. Dengan mengajar yang baik diharapkan melahirkan generasi yang hebat. Jika kita berbicara mengenai cara tentu yang ada didalam benak kita semua adalah metode mengajar seorang Pendidik. Baik disatuan pendidikan dasar, menengah maupun atas. Jika kita himpun atau membaca literatur mengenai cara mengajar. Betapa beragam   cara mengajar baik dengan metode konvensional maupun modern. Yang pada intinyanya adalah PAIKEM (Pendidikan Aktif Inovatif Kreatif Menyenangkan). Jika ditarik 5 tahun lalu peran guru sebagai kunci jalannya proses kegiatan pembelajaran. Seiring dengan Dinamika Pendidikan dan Perubahan Kurikulum peran guru kini sebagai Media dalam penyampaian materi.   Apalagi di saat masa Pandemi. Dengan metode PJJ ( Pembelajaran Jarak Jauh) guru dituntut untuk menguasai Tehnologi Informasi. Metode PJJ bak seper

MEMBACA ATAU MENULIS

Image
  MEMBACA ATAU MENULIS OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos   Dalam berbagai aktivitas kehidupan. Manusia tidak terlepas dari membaca dan menulis. Apakah pekerjaan diperkantoran, diperkebunan atau bahkan pertanian sekalipun. Membaca dan menulis merupakan kunci manusia dalam menjalankan aktivitas kehidupannya. Hal yang mendasar dari aktivatas keduanya adalah tentu menulis. baik menulis angka atau hurup agar nantinya tidak buta aksara. Dengan mengenal angka dan hurup tentu itu adalah bagian Literasi dasar dalam pengenalan membaca dan menulis. wajar jika pemerintah mencanangkan wajib belajar   12 Tahun. Dengan harapan putra dan putri bangsa bebas dari buta aksara. Meskipun program tersebut sudah bergulir. Tentu tugas seorang pendidik bukan hanya sekedar   mengarahkan bisa membaca dan menulis. hal itu bagian dari tugas peserta didik di level Sekolah Dasar. Lalu bertanyaan kita sekarang!, apakah cukup seorang peserta didik   hanya membaca dan menulis. menurut   grafik budaya membaca

ADA HIKMAH MEMBACA DIBALIK ANGKA

  ADA   HIKMAH   MEMBACA DIBALIK ANGKA OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos   Dalam keseharian dalam dunia pendidikan membaca adalah hal yang biasa dilakukan. Apakah lima menit atau sepuluh menit atau berjam-jam untuk menuntaskan buku Pembelajaran atau buku novel kesayangan anda. Membaca sejatinya hal yang tidak sulit untuk dilakukan. Baik membaca melalui media cetak atau pun elektronik. Seiring perkembagan zaman kaum Milenial lebih sering membaca di media sosial. Baik difacebook, searching di Google atau melihat secara live steriming di Youtube. Dalam pandang   Islam membaca adalah hal yang pertama dan utama sesuai surat, QS. Al Alaq: 1-5 اقْرَØ£ْ بِاسْÙ…ِ رَبِّÙƒَ الَّØ°ِÙŠ Ø®َÙ„َÙ‚َ (1) Ø®َÙ„َÙ‚َ الْØ¥ِÙ†ْسَانَ Ù…ِÙ†ْ عَÙ„َÙ‚ٍ (2) اقْرَØ£ْ ÙˆَرَبُّÙƒَ الْØ£َÙƒْرَÙ…ُ (3) الَّØ°ِÙŠ عَÙ„َّÙ…َ بِالْÙ‚َÙ„َÙ…ِ (4) عَÙ„َّÙ…َ الْØ¥ِÙ†ْسَانَ Ù…َا Ù„َÙ…ْ ÙŠَعْÙ„َÙ…ْ (5) “ Bacalah dengan (menyebut) nama Rabbmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Rabbmulah

MENULIS DENGAN RASA EMPATI

Image
  MENULIS DENGAN RASA EMPATI OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos   Ketika hati gundah seakan-akan dunia selebar daun kelor. Entah diputuskan pacar, entah berhenti bekerja atau kehilangan mata pencarian. Memang berat ketika perjalanan hidup tidak sesuai dengan harapan dan cita-cita. Hal yang manusiawi jika kita galau atau bersedih meratapi setiap moment yang terjadi yang tidak sesuai   harapan. Ooohhhhhhhhh... tarik nafas dalam-dalam seakan dunia gelap gulita tanpa pelita. Jalan   takdir tidak bisa direka atau ditebak. Setiap insan pasti dan pasti, pernah merasakan sebuah kegagalan atau keterpurukan dalam menjalani rintangan hidup. Dalam setiap ujian dan cobaan pasti ada hikmak yang tergantung didalamnya. Memang berat untuk menjalani hari-hari dengan kegusaran, dengan kerisauan. Secara psikologis manusia memang butuh kedamian, butuh ketenangan, butuh kemapanan.   Namun, tidak semua perjalanan mulus bak seorang raja disingah sana berpadu kasih dengan seorang permaisuri. Sudah h

TANTANGAN GURU MILENIAL MENGHADAPI ARUS INFORMASI

    TANTANGAN GURU MILENIAL   MENGHADAPI ARUS INFORMASI OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI. S,Sos                    Jika kita berbicara tentang tantangan. Tentu yang ada didalam benak kita adalah rintangan seperti ancang-ancang berlahan dan berlari perlahan lalu lari sekencang-kencang hingga mencapai finis seperti lompat jauh. Nah!, jika kita membaca sejarah Negara Jepang Negara dengan julukan Negeri Sakura.   Setelah kekalahan pada perang Dunia ke 2. Enam hari setelah bom atom   dijatuhkan di Hirosima dan Nagasaki pada 945, yang menyebabkan   Jepang menyerah tanpa syarat pada Perang Dunia II ( 1942-195), Kaisar Hirohito (bertahta1926-1989) berupaya membangun kembali bangsanya yang sudah porak-poranda itu. Ia memerintahkan menteri pendidikannya untuk menghitung jumlah guru yang tinggal dan masih hidup. Dikutip Serambinews, Kamis, 27 Agustus 2015. Jamaludin.                 Jika kita perumpamakan   peristiwa dengan diatas,   sepertinya memang tidak sama. Karena guru saat ini mas

PENGENALAN DAN JENIS-JENIS KARYA ILMIAH

  RESUME PELATIHAN BUKU BER ISBN NORALAI PURWA YUNITA,M.Pd PENGENALAN DAN JENIS-JENIS KARYA ILMIAH   Tidak semua karangan bersifat ilmiah suatu karya bersifat ilmiah jika mencakup ciri-ciri dari karya ilmiah itu sendiri. Ciri-ciri ilmiah : Objektif: artinya ada objek ( fokus) penelitian dan penilaian bersifat obejktif terhadap objek itu. Harus berdasarkan   fakta-fakta yang ada Dilaksanakan dengan menggunakan metode ilmiah Kajian atas suatu masalah dan mampu memberikan alternatif penyelesaian masalah itu. Tema dari pengalaman sebenarnya.   Berdasarkan ciri tersebut, karangan dibagi menjadi 3 jenis : Karangan ilmiah. Contohnya   Skripsi, Tesis, disertasi dan laporan ilmiah Karangan semi ilmiah. Contohnya opini, feature, reportase Karangan non ilmiah. Contohnya karangan fiksi, novel, cerpen, puisi, pantun, pentigraf.   Untuk semua jenis karangan ilmiah, hampir sama dibagian format penulis, yaitu: BAB 1 PENDAHULUAN Yang

CINTA DIUJUNG PENA

Image
                                                                    CINTA DIUJUNG PENA                                                                                 EKALAYA IRPAN PAMUJI Hari ini hari yang begitu indah. Tepatnya pada har Rabu, 27 Januari 2021. Langit yang begitu cerah memberikan sinyal aktivitas kita semoga lancar.   Ku injak pedal sepeda motor agar mesin panas dan siap meluncur bak kemedan perang.   Pagi itu aku bertemu dengan seorang teman BK karena memang beberapa hari sudah janjian untuk melakukan survey untuk memastikan katagori siswa yang tidak mampu. Sesampai di sekolah seperti biasanya menugur sapa para dewan guru. Atau melihat kondisi   siswa dalam penerapan protokol kesehatan. Maklum dalam situasi pandemi tetap disiplin dan komitmen menjalankan protokol kesehatan. Selang beberapa menit berbincang dengan BK untuk persiapan survey kerumah siswa dan siswi. Ada cerita yang mengharukan setiap moment setiap sesi dalam wawancara dengan orang tua / wali murid. S

MARI BERGABUNG BERSAMA VICTORY COURSE

Image
  JL. Lintas Barat Pekon Pemerihan No : 37 Kec. Krui Selatan Kab. Pesisir Barat  No : Hp 082176118162   Di Era Globalisasi dan Modernisasi. Persaingan dunia kerja sangat begitu ketat. Bukan hanya sekedar berijazah atau gelar semata. Skil serta keahlian sangat berperan penting dalam memenangkan persaingan yang begitu kompetitif.  Dengan mengucapkan “Bismillahirohmanirohim”. Kini hadir Lembaga Kursus Bahasa Inggris serta Calistung ( Baca Tulis Hitung ) .             Untuk itu mari kita bersama-sama memenangkan persaingan itu dengan   penuh motivasi dan antusias. Daftarkan Putra – Putri Anda di Vistory Course . Mari bergabung bersama kami. Dengan desain Kurikulum yang Relevan sesuai dengan perkembangan zaman. Serta dengan prinsip “ Bersama kita bisa “. Kita bangun asa menggapai dengan cita-cita.   Fasilitas yang disediakan : 1.       1.   Materi dan pembelajaran materi program meliputi speaking, Reading, Listening, Writing, Vocabulary, Grammar, Pronunction. 2.    2.   Modu

YUK!, TAK KEPOIN APA ITU SOSIALISASI MENURUT ILMU SOSIOLOGI

  YUK!, TAK KEPOIN APA ITU SOSIALISASI MENURUT ILMU SOSIOLOGI EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos Tak kenal maka tak sayang , seperti itulah pepatah lama mengatakan. Jika kita berbicara individu tentu tidak terlepas dari kata berinteraksi dengan individu yang lain.   Dalam konsep manusia, individu sebagai makhluk yang otonom atau berdiri sendiri. Kata individu berasal dai bahasa Latin yaitu individuum yang berarti terbagi atau kesatuan terkecil. Jika didefinisikan, individu berarti orang. Dengan demikian, individu bersifat tunggal dan satu kesatuan yang terbatas.                 Dalam kehidupan bersosial. Individu tidak bisa hidup dengan sendiri atau kesendirainnya. Karena pada kodratnya individu adalah bagian dari masyarakat. Saling tolong menolong, tegur sapa dan saling menasehati antara satu dengan yang lain. Lalu bagaimana ketika kita bertemu dengan seseorang yang memiliki   karakteristik yang berbeda dan bahkan cenderung egois, tempramer, atau suka menyakiti hati teman. Bahkan melaku

BELAJAR MEMAHAMI KARAKTERISTIK SISWA

Image
  BELAJAR MEMAHAMI KARAKTERISTIK SISWA OLEH : EKALAYA IRPAN PAMUJI,S.Sos   Dalam sebuah proses belajar dan mengajar adalah yang terpenting adalah perhatian seorang guru mengajar dan mendidik dengan sepenuh hati. Berkomunikasi dua arah. Seiya dan sekata. Seolah-olah seperti cerita dua cinta sejoli memadu kasih dan asmara. Semua guru selalu berharap demikian. Mendidik dan mengajar adalah hal yang dilakukan dalam waktu bersamaan. Mendidik butuh sebuah ketelitian dan ketulusan. Sedangkan mengajar adalah sebuah cara atau metode yang dilakukan seorang guru dalam rangka menyampai materi dalam sebuah proses Kegiatan belajar dan mengajar. Mendidik siswa adalah PR terbesar bagi seorang guru. Mengapa demikian ?, karena tidak semua peserta didik memiliki nilai harmonis keluarga yang sama, memiliki latar belakang Pendidikan yang sama. Semuanya kompleks. Disinilah letak jiwa pendidik harus peka terhadap suasana dan dinamika kelas yang ada. Kepekaan pendidik diawali rasa simpati, empati t

PERGAULAN MEMPENGARUHI KEPRIBADIAN

Image
  PERGAULAN MEMPENGARUHI  KEPRIBADIAN Menumbuh kembangkan kepribadian anak adalah sesuatu hal perkara yang tidak mudah. Butuh ketulusan hati dalam membina komunikasi dan berinteraksi dengan mereka. Dunia anak seperti kapas putih atau seperti lembaran kertas untuk digambar bahkan ditulis oleh orang tua, kerabat maupun family terdekat. Tidak jarang jika kita lihat secara realitas kehidupan sosial. Ada anak yang terbilang dibawah umur merokok didepan masyarakat umum, berbicara tidak sopan terhadap yang lebih tua, atau bersikap lebih dewasa seolah-olah sudah melebihan orang dewasa. Jika kita cermati   dengan pendekatan ilmu sosiologi ada beberapa faktor-faktor pembentukan Kepribadian, yaitu : Warisan Biologis                 Faktro keturunan berpengaruh terhadap pemebntukan kepribadian Warisan biologis . Menurut Paul Horton dan Chaster Hunt, karakteristik fisik tertentu menjadi faktor dalam perkembangkan kepribadian sesuai dengan bagaimana itu didefinisikan dalam masyarakaat dan